Berbagi Ilmu

Berbagi sambil belajar.

Selasa, 07 Januari 2014

Cinta Patok Tenda or Jodoh Pasti Bertemu?

Kali ini ane posting sebuah cerpen khayalan yang tersirat di otak ane, tokoh yang muncul namanya Raja judul cerpennya ya itu "Cinta Patok Tenda or Jodoh Pasti Bertemu?" cerpen ini tersinspirasi sebuah lagu berjudul Cinta Sebatas Patok Tenda dan Jodoh Pasti Bertemu, judul cerpennya bikin bingung ya? ya oke langsung aja nih ceritanya...

     Perkenalkan namaku Raja anak kelas XI IPA di SMA Harapan Bangsa, seorang aktifis OSIS, Pramuka, dan Rohis di SMA ini. Sore ini hujan mengguyur kotaku yang indah ini, aku duduk di teras rumah sambil membaca majalah dan minumteh hangat sungguh nikmat rasanya. Tiba-tiba saat membaca majalah kolom Pramuka otakku browsing ke masa saat aku cinta lokasi di sebuah bumi perkemahan, saat itu Pramuka SMAku mengikuti lomba di sebuah lapangan di Wonosobo, Jawa tengah.
     Masa itu kontingen SMA kami mengirimkan 2 sangga yaitu  putra dan  putri, lomba ini cukup menarik dan seru karena diadakan oleh Kwarda/ daerah Provinsi sehingga akan banyak perwakilan SMA/SMK sederajat dari berbagai kabupaten di Jawa Tengah. "Wah, asik nih bro kita ikut lomba beginian pasti banyak cewe cantik dari SMA lain kan?" celetuk temanku arif dengan wajah kegirangan. "Halah kamu rif rif pikiranmu cari cewe terus mentang-mentang jomblo apa? Raja aja yang belum pernah pacaran biasa aja." sahut sakti, "wah wah, ngejek kamu ti mentang-mentang udah punya pacar apa jadi bawa-bawa namaku?" jawabku sambil jengkel. "Sorry bro ga bermaksud gitu tapi kan cuma membandingkan kamu aja yang belum pacaran santai aja kan?" sahut sakti lagi, "ya bisa jadi." jelasku. Walau hati ini sebenarnya berkata "aku sangat ingin merasakan cinta dan suka kepada seorang perempuan, karena di SMAku tak ada satupun perempuan yang menarik hatiku ya sudahlah sekarang fokus saja pada lomba yang akan aku hadapi bersama teman-temanku yang gokil-gokil ini. Lomba dilaksanakan 3 hari 2 malam dan kami berangkat pukul 6.00 dari SMA karena harus mendirikan tenda dan perlengkapannya, kami sampai di tempat kemah sekitar pukul 7.30 dan langsung menurunkan barang-barang dari truk supaya bisa langsung mendirikan tenda. Kami bergotong royong membawa barang ke kapling tenda nomor 17 "wah bagus nih nomor kapling moga apa-apanya juga bagus, amin" kata sakti. "Aminnn" serentak semua anggota sangga kami berteriak. Tiba-tiba saat aku sedang membawa barang aku melihat seorang perempuan yang membuat hatiku langsung terpana olehnya dan sepertinya langsung jatuh cinta padanya, namun saat sedang memperhatikan perempuan itu aku dikejutkan oleh temanku aji "woy! siang-siang kok nglamun lagi liatin siapa hayo? cewe ya?" tayanya, "ah mau tau aja kamu ji, kepo." sahutku, "udah simpen nglamun sama debatnya buat ntar tenda belum berdiri nih udah siang, ayuk kerja lagi." celetuk firman menghentikan pembicaraanku dan aji. "oke siap bos" jawab kami berdua sambil tertawa. Siangpun datang tenda telah berdiri, makanan telah siap waktunya beristirahat sambil mengisi perut yang kosong, sambil beristirahat otakku teringat perempuan yang kulihat tadi lalu aku berpikir "wah acara ini cuma 3 hari 2 malam kalo ga bisa pdkt bahaya nih" kataku menggrundel dalam hati, "ya baiklah harus bisa deketin dia dan dapet namanya."
      Siang berganti sore dan apel sore telah selesai waktunya mandi, beruntungnya aku saat perjalanan menuju homestay kami tempat untuk mandi ternyata aku bertemu dengannya di depan masjid sedang duduk seorang diri, aku ingin mendekatinya namun teman-temanku tak boleh tau oke aku memisahkan diri dari rombongan sanggaku. "bro kalian duluan aja ya aku ada urusan" kataku, "hmm urusan apa? urusan cewe?" sahut arif dan firman. "Ah kepo." jawabku, "oke ati-ati ya Ja" sambung sakti, "oke bro santai aja". Teman-temanku berlalu dan aku mulai mendekatinya "hay boleh kenalan ga?" tanyaku "oh iya boleh kok boleh" jawabnya sambil tersenyum, "namamu siapa? dari pangkalan mana?" sambung aku "namaku Ratu dari pangkalan SMA N 1 Tegal, kalo kamu?" "namaku Raja dari SMA Harapan Bangsa" belum sempat aku bertanya lebih jauh dia dipanggil temannya dan meninggalkanku menuju tendanya dia hanya berkata "aku duluan ya? dahhh" sambil melambaikan tangan. Wah hatiku benar-benar terpikat oleh senyumnya. Malam tiba, mandi sudah, shalat sudah makan juga sudah, malam ini ada jadwal nonton bareng di lapangan utama/lapangan upacara "aku males nonton lah bro" kataku pada teman-teman, "yakin  ga mau nonton? ntar ga ketemu cewe idamanmu itu lho?" ejek Trisna "ah lagian apa dia mau nonton lah?" jawabku "eh Raja tuh cewe yang kamu taksir sama temen-temennya ikut nonton" kata Firman tegas. "mana mana? oh iya, oke sakti aku mau ikut nonton bareng" jawabku sambil tersenyum-senyum sendiri. Sungguh beruntung saat sedang menonton ternyata Ratu duduk tepat di sampingku akupun tak mau menyia-nyiakan kesempatan ini langsung ke dekati dia dan diapun tersenyum padaku, "hey boleh duduk disampingmu kan?" tanyaku, "boleh kok Raja gapapa lagi gausah canggung" jawabnya "hehe makasih, ga ada yang marah nih kalo aku deket-deket?", tanyaku lagi "engga lah aku punya pacar juga engga." jawabnya. Beruntungnya aku ternyata dia juga sama denganku, akhirnya kami melawati malam ini berdua sambil menonton film REFRAIN yang dibintangi oleh Afgan dan Maudy Ayunda, malam ini benar-benar indah bertabur bintang dan aku duduk bersama gadis pujaanku itu.
      Setalah malam yang cukup panjang itu pagipun menjelang waktunya beraktifitas di hari paling sibuk karena ini hari yang penuh dengan lomba-lomba, mandi pagi, senam pagi, apel pagi, dan langsung lomba lctk, wide game dll, wah banyak banget lombanya. "Harus siap selalu apalagi semalem udah dapet semangat nih, haha" ujar hatiku. Siang harinya kontingen kami berkumpul di tenda sangga perempuan untuk makan siang sambil berfoto bersama untuk kenang-kenangan. Setelah makan siang kegiatanpun dilanjutkan lagi, kegiatan belum berakhir sampai malam hanya istirahat saat maghrib. Malam harinya acara puncak malam terakhir adalah Api Unggun aku berpikir harus mengungkapkan perasaanku pada Ratu sebelum acara usai besok, aku mendekatinya dan duduk disampingnya lalu menyapanya "hay Ratu, malam ini indah ya ?" sapaku, "hay juga Raja iya indah banget bertabur bintang apalagi ada api unggun." jawabnya sambil tersenyum padaku, perlahan-lahan aku melihatnya diapun melihat kepadaku, "emm, Ratu aku mau tanya sesuatu boleh?" tanyaku, "boleh kok mau tanya apa?" jawabnya "aku jatuh cinta sama kamu sejak pertama melihatmu, kamu mau ga jadi pacarku?" tanyaku berharap, "Raja, jodoh pasti bertemu kok," jawabnya sambil menggenggam tanganku dan tersenyum. Ya itulah jawabannya saat kami bertatapan kembang api mulai membumbung tinggi di udara dan malam ini begitu indah untukku bersamanya, walau aku tak tau rasanya padaku.
      Hari terakhir menjelang aku masih teringat tadi malam tentang jawabannya mungkin ini hanya cinta sebatas patok tenda pikirku, tenda terbongkar maka sayonara cinta, namun apa mungkin kata-katanya tadi malam terjadi? jodoh pasti bertemu? ya hanya Tuhan yang tau. Akupun tersadar dari lamunanku yang indah itu karena ayahku memanggilku, teryata selama aku melamun tadi hujan berhenti dan malam mulai datang, akupun masuk kerumah namun tiba-tiba di jalan aku melihat seseorang yang tak asing lagi buatku, dia baru pindah rumah ke kompleks rumahku, ternyata dia adalah Ratu gadis yang selalu aku tunggu jawaban perasaannya padaku. Jadi cintaku itu hanya "Cinta Patok Tenda or Jodoh Pasti Bertemu?"
TAMAT

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites

 

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh

Welcome to blog bherbagi-ilmu disini saya memberikan insyaallah posting yang bermanfaat, ada mengenai pelajaran, agama, atau bahkan game, semoga dengan blog ini dapat bermanfaat untuk semuanya saja amin... Selamat Membaca!

Syukron